Jemaah Haji Terakhir Pasca Operasional Haji Wafat di Arab Saudi

Related Articles

• KUHI Menerima 38 Dokumen Jemaah Umrah Wafat di Madinah 0 18.Mar
• KUHI Lakukan Rapat Koordinasi Dengan Lajnatul Iskan DI Madinah. 0 29.Jan
• “Surat Kuasa” Untuk Penanganan Kasus Akomodasi di Mekkah 0 14.Jan

Jeddah (TUH KJRI ) –Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka dari Arab Saudi atas meninggalnya Rusli Abdullah bin Budang asal dari Embarkasi Batam (BTH), beliau adalah jemaah haji tahun 2017/1438H yang mengalami sakit pasca berakhirnya operasional haji pada 5 Oktober 2017 lalu. Rumah Sakit King Abdullah Jeddah Arab Saudi pada hari Rabu (14/02) pukul 11.30 PM WAS menginformasikan bahwa Rusli Abdullah bin Budang telah dinyatakan wafat. Dokter Rumah Sakit menyampaikan bahwa almarhum saat dirawat sangat tergantung dengan alat ventilator (alat bantu pernafasan), namun Allah mentakdirkan almarhum meninggal setelah hampir enam bulan di rawat di Rumah Sakit King Abdullah Jeddah.

”Kami atas nama Staf Kantor Teknis Urusan Haji KJRI Jeddah turut berbelasungkawa atas wafatnya bapak H.Rusli semoga keluarga  yang ditinggakan diberikan kesabaran dan ketabahan” ujar Ahmad Dumyathi selaku Staf Teknis Haji I yang mewakili seluruh Pegawai Tiknis Urusan Haji kepada media TUH.

Proses pemakaman segera dilakukan di Jeddah sebagaimana ketentuan yang berlaku di Saudi setelah Kantor Teknis Urusan Haji  menginformasikan berita duka ini kepada keluarga almarhum H. Rusli di Indonesia melalui pesan singkat.

H.Rusli Almarhum adalah jemaah haji terakhir yang tersisa pasca operasional haji tahun 1438H/2017M. Semula ada 60 jemaah yang menjalani perawatan di RS Arab Saudi pasca operasional haji tahun 2017. Dari jumlah tersebut, 26 Jemaah sudah di pulangkan ke Tanah Air, sedang 33 jemaah wafat di Makkah, Madinah dan Jeddah. Kini, kakek kelahiran tahun 1937 hari rabu (14/02) dinyatakan wafat, maka total seluruh jemaah wafat di Arab Saudi berjumlah 34 orang.

Setiap kali pelaksanaan Ibadah haji, hampir bisa dipastikan akan selalu ada jamaah yang meninggal di tanah suci, penyebabnya dapat berupa musibah atau karena sakit. Jemaah haji yang meninggal di tanah suci ditangani oleh pemerintah Arab Saudi. Pemerintah Arab Saudi yang akan mengurus dari proses pemandian jenazah, mengkafani, menyolatkan dan hingga pemakaman. (hsm/kuh)